Minggu, 11 April 2010

4 Dosa Ter-BESAR

“Tidak seorangpun yang bilamana tiba waktu sholat fardhu lalu ia membaguskan wudhunya, khusyu’nya, rukuknya, melainkan sholatnya menjadi penebus dosa-dosanya yang telah lampau, selagi ia tidak mengerjakan dosa yang besar. Dan yang demikian itu berlaku untuk seterusnya.” (HR Muslim 2/13)

Syaratnya asalkan ia tidak terlib...at dalam dosa besar, maka dosa-dosa masa lalunya pasti bakal diampuni Allah ta’aala. Adapun di antara dosa-dosa besar ialah sebagaimana disebutkan Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam, yakni:

ذَكَرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْكَبَائِرَ أَوْ سُئِلَ عَنْ الْكَبَائِرِ فَقَالَ الشِّرْكُ بِاللَّهِ وَقَتْلُ النَّفْسِ وَعُقُوقُ الْوَالِدَيْنِ وَقَالَ أَلَا أُنَبِّئُكُمْ بِأَكْبَرِ الْكَبَائِرِ قَالَ قَوْلُ الزُّورِ أَوْ قَالَ شَهَادَةُ الزُّورِ

Ketika ditanya mengenai dosa-dosa besar Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam bersabda: “Mempersekutukan Allah ta’aala, membunuh jiwa serta durhaka kepada kedua orang-tua. Dan maukah kalian kuberitakan mengenai dosa besar yang paling besar? Yaitu kesaksian palsu.” (HR Muslim 1/243)

Untuk menghapus dosa-dosa besar tersebut tidak cukup dengan seseorang menegakkan sholat lima waktu. Ia harus menempuh prosedur taubatan nasuha yang khusus. Maka hindarilah sedapat mungkin terlibat dalam mengerjakan dosa-dosa besar.

Senin, 05 April 2010

TERKINI_RAHASIA Dibalik kekaya'an MAFIA

hmmm.. berita hangat.. berita hangat...
MAFIA BERDASI dan AnTeK-AnTeKnya kembali kepergok...!! ^_^

KASUS mafia perpajakan senilai Rp28 miliar yang melibatkan Gayus Tambunan telah menguak tabir betapa busuk pemangku jabatan negara. Di situ menumpuk semua yang jahat, yang batil, yang manipulatif. Di situ tidak hanya terjadi penggasakan uang negara dan jual beli hukum, tetapi juga pengerdilan masalah yang disertai dengan pembohongan publik.

Pada mulanya kasus Gayus hanya dipandang perkara kecil oleh penegak hukum, yaitu dari Rp28 miliar, hanya Rp395 juta yang mengandung unsur pidana. Karena hanya Rp395 juta yang bermasalah, selebihnya rekening tempat bersemayamnya uang Rp28 miliar yang semula diblokir kembali dibuka kepolisian.

Di tangan kejaksaan, terjadi korupsi pasal tuntutan, dari semula tiga pasal (korupsi, pencucian uang, dan penggelapan) menjadi hanya satu, yakni penggelapan. Di tangan hakim, tuntutan itu pun gugur karena Gayus divonis bebas di Pengadilan Negeri Tangerang.

Setelah terlalu banyak pembelaan diri dilakukan kepolisian, disusul kaburnya Gayus karena terlambat dicekal, dan kembalinya Gayus dengan gagahnya atas bujukan polisi, semakin hari semakin amat terang-benderang betapa praktik patgulipat dan cincai dalam hal mafia hukum telah berlangsung secara sistemik, dengan bungkus yang sangat rapi.

Sang peniup peluit kasus tersebut, mantan Kabareskrim Komjen Susno Duadji, bahkan menyebut para tersangka yang kini ditahan bukanlah sutradara. Mereka sekadar pelakon yang memainkan arahan sutradara untuk menghubungi para penegak hukum, yang celakanya menyambut dengan tangan terbuka.

Kasus Gayus sebenarnya bukan kasus yang kompleks. Kasus ini bukan kasus sophisticated, apalagi supercanggih, seperti misalnya melibatkan sindikat pelaku pencucian uang dengan jaringan internasional yang berkaitan dengan perdagangan anak dan narkoba.

Bukan. Kasus Gayus sepenuhnya kasus lokal, melibatkan pejabat negara Republik Indonesia di dalam negeri, yang semua orangnya masih hidup dengan sehatnya.

Karena menyangkut pajak, sangatlah gampang untuk ditelusuri siapakah wajib pajak yang terlibat dan siapakah saja pejabat pajak yang memakan uang negara itu. Jelas, orang tidak percaya Gayus itu sendirian.

Seterusnya ikutilah aliran uang, ke manakah dan siapakah yang menangguknya dari hulu hingga ke hilir.

Namun, yang gampang itu dibikin sulit karena menyangkut kehormatan korps (sekalipun maling uang negara), buruknya tanggung jawab (semua kelas teri), serta kebiasaan mencari kambing hitam ('bukan saya') sehingga tidak ada kasus yang habis dituntaskan dari hulu ke hilir. Korupsi itu dilakukan bersama-sama, tetapi yang dihukum hanya satu-dua orang yang dikorbankan.

Maka, demi memastikan bahwa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono sungguh-sungguh hendak memberantas mafia hukum, kasus Gayus haruslah diusut dan diadili dari pangkal hingga ke ujungnya sampai tuntas.

Salah satu cara yang paling efektif ialah dengan melakukan pembuktian terbalik terhadap semua harta yang dimiliki semua pemangku jabatan publik yang terlibat dengan kasus Gayus. Jangan jadikan pembuktian terbalik ini semata omong kosong, janji-janji doang. Sekaranglah saatnya!

Serentak dengan itu, harta kekayaan semua pejabat di empat institusi (pajak, polisi, jaksa, hakim) harus diaudit total. Tidak ada makan siang yang gratis. Karena itu, asal usul harta harus diusut dan semua yang disebut hibah harus diperiksa dengan amat seksama.

Adakah keberanian politik untuk melakukannya, itulah yang ditunggu publik dengan cadangan moral untuk siap kecewa.

Minggu, 04 April 2010

KEHARMONISAN

Ada sebuah penelitian paling mutakhir yang menyebutkan bahwa dalam kehidupan rumah tangga. Pada tahun pertama, istri yang bicara dan suami yang mendengarkan. Tahun kedua, suami yang bicara dan istri yang mendengarkan. Tahun ketiga, suami istri sama-sama bicara dan tetangga yang mendengarkan.

Anda boleh saja meragukan kebenaran penelitian diatas. Namun mari kita buktikan, ketika kita mencintai seseorang maka tampaklah kesempurnaannya, dia begitu anggun, cantik, baik hati, enak diajak ngobrol. Begitu menikah, ketidaksempurnaan terlihat didepan mata, menyebalkan, cerewet dan pelitnya minta ampun. Lantas bagaimana membuat semuanya terlihat indah?

Kuncinya adalah memahami kesempurnaan pasangan hidup kita terletak kepada ketidaksempurnaannya. Seperti pasangan pengantin baru yang sedang menikmati kebersamaannya mereka mendengarkan suara, kuek..kuek...

'Dengar suara itu pasti suara ayam,' kata istri.

'Bukan, itu suara bebek sayang..'jawab suaminya.

'Nggak, aku yakin itu suara ayam,' kata istrinya dengan sewot.

Suaminya dengan perkasanya menjelaskan bahwa suara ayam itu kukuruyuk...sedangkan suara bebek itu kuek..kuek.

Tak lama kemudian terdengar suara, kuek..kuek..! 'Tuh kan suara bebek,' kata suaminya. 'Bukan, itu suara ayam.' kata istrinya dengan menghentakkan kakinya dan wajahnya yang cemberut.

'Kamu ini..jelas-jelas suara bebek dibilang ayam,' suara suaminya terdengar tinggi menahan amarah. Istrinya dengan isak tangis mengatakan, tapi itu kan suara ayam..!'

Sang suami menyadari air mata istrinya yang mengalir sebuah kesalahan dirinya. Dengan ucapan yang lembut suaminya mengatakan, 'Maafkan aku sayang, memang benar itu suara ayam.' Istrinya memeluk dengan mesra suaminya dan terdengar suara 'kuek..kuek' mengiringi perjalanan cinta mereka menikmati indahnya mahligai pernikahannya.

Pesan cerita diatas, siapa sih yang peduli dengan ayam atau bebek? Yang paling penting menjaga keharmonisan didalam rumah tangga. Berapa banyak keluarga yang gagal gara-gara 'ayam atau bebek? Pernikahan jauh lebih penting daripada mencari siapa yang benar dan siapa yang salah dan terkadang kita merasa yakin diri kita benar namun dikemudian hari terbukti bahwa kita yang salah.

----
Barang siapa menikah, maka dia telah menguasai separuh agamanya, karena itu hendaklah ia bertaqwa kepada Allah dalam memelihara yang separuhnya lagi. [HR. al-Hakim].

Wassalam,

Sabtu, 03 April 2010

Menikah yg Harmonis > Jantung jadi SeHaT

Ingin Jantung Sehat? Menikahlah yang Harmonis!


Hohohohoh.... ternyata ada banyak hikmah positif yg terkandung dalam berumah tangga.
ini nih salah satu contoh manfa'atnya..

Pernikahan yang harmonis ternyata akan meningkatkan kesehatan. Khususnya jantung. Demikian hasil penelitian ilmuwan Brigham Young University Amerika Serikat (AS). Pernikahan yang harmonis berperan besar dalam menjaga tekanan darah seseorang. Sementara itu, pernikahan yang tidak harmonis membuahkan tekanan darah yang lebih tinggi kepada pasangan suami-istri daripada orang dewasa lajang.

Riset terkini menunjukkan, orang dewasa yang menikah bahagia mempunyai tekanan darah lebih rendah daripada bujangan, meskipun kaum lajang tersebut memiliki hubungan pertemanan yang mendukung. Secara langsung ini menunjukkan bahwa pernikahan adalah masalah kesehatan jantung. Demikian ungkap Holt-Lunstad, psikolog yang meneliti masalah kesehatan dan hubungan manusia di Brigham Young University (BYU), AS.

Sebagaimana dilaporkan www.sciencedaily.com 21 Maret 2008, Julianne Holt-Lunstad, profesor di Brigham Young University (BYU), AS, menemukan bahwa kaum adam dan hawa yang menikah bahagia memiliki tekanan darah harian 4 angka lebih rendah dibandingkan dewasa lajang. Memiliki sahabat yang mendukung tidak membuat tekanan darah lebih baik bagi kaum lajang ataupun mereka yang menikah tapi tidak bahagia. Apa yang diungkap ini merupakan kejutan bagi profesor Holt-Lunstad dan timnya.

“Terlihat ada manfaat kesehatan dari pernikahan,” kata profesor Holt-Lunstad. “Tidak hanya menikah yang berguna bagi kesehatan –yang sebenarnya paling melindungi kesehatan adalah pernikahan yang bahagia.”

Tidak heran pula, penelitian tersebut menemukan hal sebaliknya: kalangan dewasa yang menikah tapi tidak bahagia bertekanan darah lebih tinggi dibandingkan mereka yang menikah bahagia dan dewasa bujang bahagia.

Peneliti itu melibatkan 204 dewasa menikah dan 99 dewasa bujang. Pada tubuh mereka dipasang alat perekam tekanan darah selama 24 jam tanpa dilepas. Alat tersebut merekam tekanan darah secara acak sepanjang hari – bahkan saat mereka tidur. Sekitar 72 kali alat ini mengambil sampel tekanan darah mereka yang menjadi obyek penelitian itu.

“Kami ingin merekam tekanan darah peserta ketika mereka tengah melakukan kegiatan apa pun dalam kehidupan keseharian,” papar Holt-Lunstad.
“Mendapatkan satu atau dua pengukuran di tempat pemeriksaan sebenarnya tidak mewakili fluktuasi tekanan darah yang terjadi sepanjang hari.”

Seluruh peserta yang diteliti menjawab pertanyaan seputar daftar nama-nama rekan dalam jaringan persahabatannya, serta pertanyaan mengenai keadaan hubungan persahabatan itu. Peserta yang sudah menikah melengkapi pula pertanyaan tentang kondisi hubungan mereka dengan suami atau istrinya.

Dengan alat pencatat tekanan darah yang berfungsi siang dan malam, peneliti itu dapat mengetahui bahwa tekanan darah dewasa yang sudah menikah – khususnya yang menikah bahagia – menurun ke tingkat lebih rendah daripada kaum lajang.

“Penelitian telah memperlihatkan bahwa orang yang tekanan darahnya tetap tinggi sepanjang malam jauh lebih beresiko terkena masalah jantung dan pembuluh darah dibandingkan orang yang tekanan darahnya menurun,” ujar Holt-Lunstad.
Holt-Lunstad berujar, pasangan menikah dapat mendorong kebiasaan sehat,
misalnya; "saling menasehati untuk ke dokter dan mengkonsumsi makanan sehat".

Hubungan pernikahan juga merupakan sumber dukungan emosional di waktu sedih dan gembira. Berbagi berita baik antara suami dan istri,
misalnya; menimbulkan emosi positif, yang akhirnya mendorong fungsi tubuh.

SeMoGa BeRmAnFa'aT... :)

Jumat, 02 April 2010

Suplemen Sholat


Suatu hari kamu dapat sepucuk surat panggilan dari Presiden dan di surat itu terdapat bunyi, ‘Hai anak muda, besok di Istana negara, Presiden akan membuat acara Open House dan kamu diundang sebagai tamu kehormatan, datang ya! Jangan sampe telat. Rugi kalo nggak datang!’.

Apa kira-kira yang ada di dalam benakmu ketika menerima surat itu? Aku yakin kamu pasti akan berteriak kegirangan. Apalagi kalau seandainya yang diundang adalah pilihan, bukan sembarang orang. Pastinya akan lebih bangga lagi. Bayangkan aja, kamu remaja biasa yang tidak dikenal sama sekali oleh Presiden, kemudian diudang datang kerumahnya, makan bersama, ngobrol bersama dengan orang nomer satu di negeri ini. Wuihh…. Bikin orang lain jadi mupeng tuh….

Karena merasa mendapat undangan yang spesial, so pasti kamu akan segera melakukan persiapan persiapan. Dari mulai ngasih tahu ke teman teman dekat, kemudian persiapan pake baju apa? Kalau seandainya nggak ada baju yang cocok, kalau perlu beli baju yang terbaik. Segala persiapan untuk bisa menyuguhkan yang terbaik buat presiden, pasti dilakukan.

Nah, sekarang bagaimana kalau yang mengundang kamu adalah Yang Paling Berkuasa di Jagat raya ini? Apakah kamu juga akan melonjak-lonjak kegirangan? Apakah kamu juga akan mempersiapkan segala sesuatunya? Seharusnya sih begitu… Tapi apakah kamu sudah begitu?

Allah adalah penguasa jagad raya ini. Dia Maha Berkuasa. Kalau ingin menciptakan sesuatu, Dia tinggal bilang: ‘KUN’ yang artinya Jadi. Maka jadilah semuanya. Dan sebaliknya bila ingin menghancurkan sesuatu, Diapun dengan sangat mudah melakukannya kapan saja, semau-Nya. Allah begitu Berkuasa, Maha Kaya, Maha Hebat, Maha Kuat dan seluruh sifat Maha yang lainnya. Sekarang kamu bisa bayangkan, Allah yang mempunyai sifat segala Maha itulah yang mengundang kamu datang ke acara Open House-Nya. Bahkan dalam sehari sampai lima kali kamu diundang. Bagaimana coba? Apakah kamu akan memberlakukan hal yang sama ketika mendatangi Open House nya Yang Maha Kuasa dengan Open House-nya Presiden?

Sadarlah… Setiap hari Allah sebenarnya mengundangmu untuk bertemu dengan-Nya, mendengarkan segala keluhanmu dan mengabulkan semua keinginanmu. Melalui seruan adzan di masjid-masjid, Allah mengundangmu untuk bertemu dengan-Nya. Kamunya aja yang tidak percaya kalau ketika shalat, Allah selalu melihat dan menunggui kamu sampai selesai. Allah mendengar dan menjawab permintaanmu, karena memang pada saat shalat kamu sedang melakukan komunikasi dengan-Nya. Hanya saja kamu tak mendengar jawaban dari pertanyaan dan keluhanmu.

Dalam sebuah hadist Qudsi, Allah menjamin akan mengabulkan permintaan dan doa hamba-Nya yang bersungguh sungguh dengan permohonannya.
“Aku membagi sholat antara Aku dengan hamba-Ku dalam dua bagian. Bagi hamba-Ku apa yang ia minta. Jika ia membaca, ‘Segala puji bagi Allah Rabb semesta alam’: Allah Ta’ala menjawab, ‘Hamba-Ku memujiku.’. Jika ia membaca, ‘Maha Pemurah lagi Maha Penyayang’: Allah Ta’ala menjawab, ‘Hamba-Ku menyanjungku.’ Jika ia membaca, ‘Yang menguasai hari pembalasan’; Allah Ta’ala menjawab, ‘Hamba-Ku mengagungkan-Ku.’ Jika ia membaca, ‘Hanya kepada Engkau kami menyembah dan hanya kepada Engkau kami memohon pertolongan.’; Allah Ta’ala menjawab, ‘Ini urusan antara Aku dan hamba-Ku dan bagi hamba-Ku apa yang ia minta.’ Apabila ia membaca, ‘Tunjukkanlah kami jalan yang lurus, (yaitu) jalan orang orang yang telah Engkau anugerakan nikmat kepada mereka, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula) jalan mereka yang sesat’; Allah Ta’ala menjawab, ‘Ini bagian hamba-Ku dan bagi hamba-Ku apa yang ia minta.’” (HR. Muslim)

Terinci secara jelas hadist diatas bahwa dalam setiap apa yang kamu katakan pada saat shalat, oleh Allah selalu dijawab. Hanya saja jawaban Allah tak bisa didengar. Bisa kamu bayangkan bagaimana jadinya kalau seandainya shalatmu express secepat kilat seperti penumpang yang akan ketinggalan kereta? Bagaimana Allah bisa menjawab segala pertanyaanmu? Bagaimana Allah ada kesempatan untuk merespon keluhanmu? So, kerjakanlah shalatmu dengan tuma’ninah. Artinya, dalam setiap bacaan dan gerakan dalam sholat selalu diriingi dengan berhenti sejenak saja. Ini dimaksudkan untuk memberi kesempatan kepada Allah untuk merespon atau menjawab atas apa yang sudah kamu ungkapkan.
Hadis Qudsi diatas sebetulnya merupakan firman Allah juga, namun ia tidak menjadi bagian dalam Al-Qur’an. Akan tetapi, jangan dianggap bobotnya lebih rendah. Perkataan Allah tidak ada yang main-main. Semuanya benar dan sama kuatnya. Dan Dia telah berjanji bahwa Dia akan mengabulkan permintaan setiap hamba-Nya. Karena itu, bermohonlah kepada-Nya dengan segenap kerendahan diri dihadapan Sang Penguasa, Pemilik Alam Semesta. Mintalah petunjuk dan jalan keluar dari segala persoalan yang kamu miliki. Insya Allah, kamu akan mendapatkan jawaban dari persoalanmu.
Allah memang Tuhan yang sangat baik. Dia Maha Berkuasa, tapi Dia mau mengunjungi kamu dan menyapa kamu siapapun kamu. Bahkan meskipun kamu berdosa sekalipun. Allah akan tetap memberikan karunia-Nya untukmu.

Nah… sudah jelaskan? Apa arti pentingnya shalat? Jadi bersegaralah sadar dan bertaubat untuk kembali ke jalan yang benar. Kalau kegiatan kemarin-kemarin masih ada yang salah, segera diluruskan. Yang suka nyontek di kelas, segara tinggalkan. Yang punya hobi nyolong, segera kembalikan barang curiannya kalau masih ada. Kalau sudah tidak ada, ya bersegeralah meminta maaf dan berjanji tak akan mengulanginya lagi. Dan yang terpenting lagi, tunaikanlah shalat. Karena dengan shalat dosa-dosa kecil yang telah kita perbuat insya Allah akan dihapus Allah.

Sekarang, semua tergantung pada diri pribadi masing-masing. Masihkah punya perasaan tak bersalah saat meninggalkan shalat? Ataukah semakin bersemangat dalam melakukannya? Ketahuilah, bahwa diakhir hayat Nabi Muhammad Saw, beliau meninggalkan pesan untuk seluruh umat di dunia ini, supaya jangan meremehkan shalat, jangan meninggalkan shalat, karena hanya dengan shalatlah kita bisa meraih kemuliaan diri dan menghampiri keridhaan-Nya. Simak sepenggal kisah DETIK DETIK MENINGGALNYA RASULULLAH berikut yang akan bisa memberi kamu inspirasi untuk giat melakukan amal ibadah shalat.

Pada akhir hayatnya, nabi Muhammad Saw bahkan tak lupa mewasiatkan kepada kita untuk terus menjaga shalat. Waktu itu, Rasulullah Saw, sedang terbaring lemah dengan keringat membasahi kening dan pelepah kurma yang menjadi alas tidurnya.

Dari luar pintu terdengar seorang yang berseru mengucapkan salam. “Bolehkah saya masuk?” tanyanya. Tapi, Fatimah tidak mengizinkannya masuk karena Nabi Muhammad Saw sedang demam.
Rupanya yang datang adalah malaikat pencabut nyawa.
“Ketahuilah, dialah yang menghapuskan kenikmatan sementara. Dialah yang memisahkan pertemuan di dunia. Dialah malaikat maut” kata Rasulullah.

Fatimah pun menahan ledakan tangisnya. Malaikat maut datang menghampiri dan rasulullah menanyakan ketidakikutsertaan Jibril. Kemudian dipanggillah Jibril yang sebelumnya sudah bersiap diatas langit menyambut ruh kekasih Allah.

“Jibril, jelaskan apa hakku nanti dihadapan Allah?” tanya Rasulullah dengan suara amat lemah.
“Pintu pintu langit telah terbuka dan para malaikat telah menanti ruhmu. Semua surga terbuka lebar menanti kedatanganmu,” kata Jibril.

Namun, itu semua ternyata tidak membuat Rasulullah lega. Matanya masih penuh kecemasan.
“Engkau tidak senang mendengar kabar ini?” tanya Jibril lagi.
“Kabarkan kepadaku bagaimana nasib umatku kelak?”
“Jangan khawatir wahai Rasulullah. Aku pernah mendengar Allah berfirman kepadaku: Kuharamkan surga bagi siapa saja, kecuali umat Muhammad telah berada di dalamnya.” Kata Jibril
Pintu pintu langit terbuka, para malaikat telah menanti ruh Nabi Muhammad Saw, dan semua surga telah terbuka untuknya. Namun itu tidak membuat Rasul senang.

Detik detik semakin dekat, saatnya Izrail melakukan tugasnya. Perlahan ruh Rasulullah ditarik. Tampak seluruh tubuh Rasulullah bersimbah peluh dan urat urat lehernya menegang.
“Jibril, betapa sakitnya sakaratul maut ini,” Perlahan rasulullah mengaduh.
Fatimah terpejam, sayyidina Ali yang ada disampingnya menunduk semakin dalam dan Jibril memalingkan muka.
“Jijikkah engkau melihatku hingga kau palingkan wajahmu Jibril” tanya Rasulullah Saw. kepada malaikat pengantar wahyu itu.
“Siapakah yang sanggup melihat kekasih Allah direnggut ajalnya,” kata Jibril
Sebentar kemudian, terdengar Rasulullah memekik sakit yang tidak tertahankan lagi.
“Ya Allah, sakit sekali maut ini. Timpakan saja semua siksa maut ini kepadaku. Jangan kepada umatku.”
Badan rasulullah mulai dingin, kaki dan dadanya sudah tidak bergerak lagi. Bibirnya bergetar seakan hendak membisikkan sesuatu. Sayyidina Ali faham maksud Rasulullah dan segera mendekatkan telinganya.
“Peliharalah shalatmu dan peliharalah orang-orang lemah diantaramu.”
Di luar, tangis mulai terdengar. Para sahabat saling berpelukan. Fatimah menutupkan tangan di wajahnya dan Sayyidina Ali kembali mendekatkan telinganya lagi ke bibir Rasulullah yang mulai kebiruan.
“Ummati… Ummati… Ummati…” (Ummatku, ummatku, ummatku).
Dan berakhirlah hidup manusia yang mulia ini.

Demikianlah sepenggal kisah kecintaan Rasulullah kepada kita. Di akhir hayatnya, Beliau masih juga memikirkan nasib umatnya. Yang tak kalah pentingnya adalah junjungan kita mewasiatkan kepada Sayyidina Ali – dan tentunya kepada kita semua – untuk senantiasa menjaga shalat. Entah mengapa beliau tidak mengingatkan amalan yang lain. Itu menandakan betapa besar dan beratnya timbangan amalan shalat bagi seseorang. Oleh karena itu ringankan hati untuk melangkahkan kaki ke masjid. So, kenapa tidak mulai dari sekarang kita memakmurkan masjid? Ayo!

Selasa, 23 Maret 2010

UFO jalan2 ke indonesia...??????



Jakarta - Secara harfiah, UFO artinya Benda Terbang Belum Dikenal atau aneh. Maka semua benda terbang belum dikenal atau benda terbang aneh, baik berupa pesawat maupun cahaya bisa disebut UFO.

Para peneliti di Amerika Serikat (AS) dan Eropa mulai melakukan penelitian soal UFO sejak abad ke 19. Para Ufolog dari negara-negara maju tersebut menyimpulkan bahwa UFO dibawa oleh makhluk yang disebut Extra Terrestrial (ET) atau Alien Life Form (ALF).

Sejak tahun 1947, UFO kemudian populer dengan sebutan flying saucer. Penggunaan istilah ini pertama digunakan oleh Kenneth Arnold, seorang wartawan Amerika yang melihat sembilan obyek aneh terbang dalam suatu formasi di atas gunung Rainier, pegunungan Cascade, Washington, 24 Juni 1947. Sejak saat itu, istilah flying saucer atau piring terbang melekat dan mempengaruhi imajinasi banyak orang.

Sementara di Indonesia, selain akrab disebut piring terbang, UFO juga punya istilah lain, yakni Benda Terbang Aneh (Beta). Istilah ini diperkenalkan oleh peneliti UFO asal Indonesia, Marsekal Muda (purn.) J. Salatun, yang pernah berdinas di Angkatan Udara RI.

Selain Salatun, seorang akuntan publik di Bandung, CM Tanadi, juga sempat mempopulerkan istilah Benda Terbang Belum Dikenal (Betebedi) untuk benda misterius tersebut. Tanadi pada tahun 80-an banyak menerbitkan buku terjemahan tentang UFO dan majalah yang bernama Betebe.

Sejak tahun 90-an, di Indonesia memang banyak warga yang tertarik terhadap fenomena benda asing tersebut.
UFO ternyata sering singgah di Indonesia. Jejak-jejak yang diketahui berupa lintasan cahaya aneh di atas, makluk aneh dan segala sesuatu yang tidak lajim seperti yang ada di bumi.

Dari pengamatan dan informasi yang diterima Beta-UFO, di Indonesia penampakan UFO kerap terjadi di tiga daerah, yakni Jakarta, Bandung dan Cirebon. Sebab itu, mereka menyebut ketiga daerah itu dengan istilah "segitiga UFO" di Indonesia. "Hingga sekarang kami terus mencari tahu kenapa UFO sering muncul di wilayah-wilayah tersebut," ujar Nur.

Ia menceritakan, seorang warga di Cirebon melaporkan pada tahun 2000 lalu, tentang adanya makluk asing yakni alien di daerahnya. Bocah berusia 6 tahun itu terpisah dari teman-temannya saat bermain di kebun tebu, yang lokasinya tidak jauh dari tempat tinggalnya.

Saat beranjak pulang anak tersebut tiba-tiba bertemu lima makhluk aneh. Badanya ditumbuhi banyak sisik. Tanpa berpikiran macam-macam bocah, yang namanya di rahasiakan itu, sempat bermain selama beberapa menit dengan makluk asing tersebut.

Bocah itu mungkin merasa hanya bermain beberapa menitan, tapi bagi orang tua dan para tetangga yang mencarinya, bocah itu telah menghilang selama dua pekan. Hal ini tentu saja membuat mereka panik. Tapi ternyata setelah dua pekan di cari-cari bocah tersebut pulang ke rumah.

Pihak keluarga menduga, bocah yang kini berusia 13 tahun tersebut dibawa makhluk halus, semacam jin atau lelembut. Namun menurut Nur, bocah tersebut diyakini bertemu dengan Alien. Ciri yang membuatnya semakin membuat Nur yakin, bocah itu sekarang dikenal sebagai anak yang cerdas di sekolahnya."Kami menerima laporan dari tetangga korban. Namanya sengaja kami rahasiakan supaya anak tersebut tidak mengalami tekanan mental," jelas Nur Agustinus.

Ada hal menarik yang disimpulkan komunitas ini, yakni UFO biasanya hadir di bumi, seperti di Indonesia, saat bumi sedang mengalami fenomena alam, seperti gempa, gunung meletus dan badai. "Beberapa tahun lalu di Amerika, pernah sebuah UFO meledak tersambar petir," kata Bambang Irawan, warga Jakarta yang pernah berpetualang dengan makhluk luar angkasa.

Bambang dan Nur kemudian punya kesimpulan kalau UFO datang saat terjadi gejolak alam karena rasa keingintahuannya. Sama halnya manusia di bumi yang tertarik menyaksikan gunung meletus atau fenomena alam lainnya.

Nah, ketika Gunung Kelud dan Anak Gunung Krakatau sedang begeliat belakangan ini, diperkirakan UFO akan datang untuk menyaksikannya. Kapankah mereka datang? Wallahualam.

Khasiat Buah Tomat

Buah yang satu itu sangat banyak dijumpai dan memang buah ini banyak mengandung vitamin,namun seringkali saat di juice ataupun akan dimasak buah tomat ini selalu di buang biji nya. Padahal biji tomat adalah gel alami yang dapat membuat sirkulasi darah sehat dan mencegah pembekuan darah.

3 jam setelah mengkonsumsi biji tomat, aliran darah akan berjalan sangat lancar dan efeknya akan berlangsung selama 18 jam, maka dari itu jika ingin membuat juice tomat sebaiknya biji nya diikutsertakan juga.

Juice tomat juga mempunya khasiat lainnya seperti menghilangkan bau badan. caranya dengan Mencampurkan juice tomat yang dibuat tanpa gula kedalam bak mandi, lalu rendam tubuh selama 15-20 menit. Setelah itu bilas dan mandi seperti biasa.